
LENSAMERAHPUTH.COM | BANDA ACEH – Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Kodam IM) kembali membuka kesempatan bagi putra-putra terbaik bangsa, khususnya dari Provinsi Aceh, untuk bergabung menjadi prajurit Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD). Pendaftaran Calon Bintara TNI AD Gelombang II Tahun Anggaran 2025 resmi dibuka mulai 11 September hingga 9 Oktober 2025. Sementara itu, pendaftaran Calon Tamtama TNI AD Gelombang III Tahun Anggaran 2025 berlangsung sejak 11 September hingga 23 Oktober 2025.
Kesempatan ini diperuntukkan bagi lulusan SMA/MA, dengan usia maksimal 22 tahun. Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayor Jenderal TNI Joko Hadi Susilo, S.I.P., mengajak generasi muda Aceh untuk tidak menyia-nyiakan peluang emas ini. Ia menegaskan bahwa seluruh proses penerimaan dilakukan secara transparan, objektif, dan yang paling penting, gratis tanpa dipungut biaya dalam bentuk apapun.
Dalam keterangan resminya, Pangdam IM menyampaikan bahwa rekrutmen ini bertujuan menjaring generasi muda yang memiliki semangat pengabdian, jiwa patriotisme, dan dedikasi tinggi terhadap bangsa dan negara. Menurutnya, menjadi prajurit TNI AD bukan hanya pekerjaan, melainkan panggilan jiwa untuk menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan berbakti kepada masyarakat.
“Kesempatan ini adalah wujud nyata bagi pemuda Aceh untuk menunjukkan kecintaan kepada tanah air. Kami berharap mereka yang memiliki semangat juang, kedisiplinan, serta tekad kuat dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. TNI AD menantikan kehadiran generasi baru yang siap berdedikasi dan mengabdi sepenuh hati,” tegas Pangdam IM.
Adapun syarat yang harus dipenuhi oleh para pendaftar mencakup ketentuan umum sebagai Warga Negara Indonesia, beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia kepada NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, serta sehat jasmani maupun rohani. Calon peserta juga diwajibkan bebas narkoba, tidak berkacamata, tidak bertato maupun bertindik kecuali karena alasan agama atau adat, serta belum pernah menikah dan bersedia tidak menikah selama masa pendidikan. Selain itu, pendaftar harus memenuhi ketentuan tinggi badan minimal 163 cm, tidak memiliki catatan kriminal, serta bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia.
Pendaftaran dilakukan secara online melalui laman resmi TNI AD di alamat https://ad.rekrutmen-tni.mil.id. Setelah proses pendaftaran daring selesai, peserta diwajibkan melakukan daftar ulang secara fisik di lokasi yang telah ditentukan dengan membawa berkas-berkas persyaratan. Dokumen yang harus dipersiapkan meliputi surat pendaftaran, akta kelahiran, kartu keluarga, identitas diri berupa KTP atau KIA, ijazah dari tingkat SD hingga SMA/MA, transkrip nilai, serta pasfoto terbaru dengan latar belakang merah. Selain itu, calon peserta juga diwajibkan melampirkan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), surat sehat, surat bebas narkoba dari rumah sakit, serta kartu BPJS.
Untuk wilayah Provinsi Aceh, pendaftaran ulang dan validasi dilakukan di Ajendam Iskandar Muda. Setelah seluruh tahapan administrasi selesai, seleksi penerimaan calon prajurit akan dilaksanakan di lingkungan Kodam Iskandar Muda.
Pangdam IM menambahkan bahwa menjadi prajurit TNI AD adalah sebuah kehormatan sekaligus tanggung jawab besar. Dengan bergabung, para pemuda Aceh berkesempatan menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan wilayah, melindungi rakyat, dan mempertahankan kedaulatan bangsa.
“Kami membuka pintu selebar-lebarnya bagi putra-putra terbaik Aceh. Persiapkan diri secara matang, baik fisik, mental, maupun akademik, karena rekrutmen ini benar-benar menekankan aspek kualitas dan integritas. Bergabunglah dengan TNI AD dan jadilah bagian dari kekuatan yang menjaga marwah bangsa,” tutup Pangdam IM.
Bagi generasi muda Aceh yang memenuhi syarat, segera lakukan pendaftaran melalui laman resmi dan ikuti prosedur yang berlaku. Kesempatan ini merupakan momentum berharga untuk mengabdi kepada bangsa dan negara melalui jalan pengabdian sebagai prajurit TNI AD.