Prajurit Kodam IM saat membagikan makanan siap saji yang berisi sarapan kepada masyarakat di sejumlah titik di Kota Banda Aceh dan sekitarnya. Pada Jumat pagi ini, (09/5/2025). Program rutin bertajuk “Jumat Berkah”.
BANDA ACEH – Wujud nyata kepedulian terhadap sesama kembali ditunjukkan oleh Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Kodam IM) melalui program rutin bertajuk “Jumat Berkah”. Pada Jumat pagi ini, sebanyak 163 paket makanan siap saji yang berisi sarapan pagi dibagikan kepada masyarakat di sejumlah titik di Kota Banda Aceh dan sekitarnya. Jum'at (09/5/2025).
Program ini secara khusus menyasar masyarakat yang membutuhkan, utamanya para pekerja harian yang mengais rezeki sejak pagi hari, seperti pengemudi ojek online, tukang becak, petugas kebersihan, buruh angkut, hingga warga lainnya yang tengah beraktivitas di jalanan ibu kota Provinsi Aceh.
Pangdam Iskandar Muda, Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr. (Han), menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi nyata tugas pokok TNI, khususnya dalam menjalankan Pembinaan Teritorial melalui kegiatan Komunikasi Sosial yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat.
“Jumat Berkah ini bukan sekadar berbagi makanan, tetapi menjadi simbol bahwa TNI, khususnya Kodam Iskandar Muda, hadir di tengah masyarakat, memahami dan peduli terhadap kesulitan yang dihadapi rakyat,” ujar Pangdam IM.
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan sosial seperti ini merupakan bentuk pengamalan dari salah satu butir dalam Delapan Wajib TNI, yaitu mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya.
“Kami ingin setiap prajurit Kodam IM bukan hanya militan saat perang, tetapi juga memberi manfaat besar di masa damai. Sesuai dengan motto kami: ‘Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang banyak’,” tegas Mayjen TNI Niko Fahrizal.
Lebih lanjut, Pangdam IM menjelaskan bahwa melalui kegiatan sederhana namun penuh makna ini, diharapkan dapat menumbuhkan semangat positif bagi masyarakat, khususnya mereka yang tengah berjuang mencari nafkah di tengah tantangan ekonomi yang belum sepenuhnya pulih.
"Semoga bantuan kecil ini menjadi penyemangat bagi para pekerja keras yang pagi-pagi sudah berkeliling demi rezeki. Ini bentuk cinta kami kepada rakyat Aceh,” tuturnya.****
